Novel Baswedan Bantah Punya Banyak Rumah

Sabtu, 02 Mei 2015 | 19:54 WIB
Novel Baswedan Bantah Punya Banyak Rumah
Novel Baswedan di Mabes Polri. [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan membantah mempunyai banyak rumah. Dia mengaku hanya punya sebuah rumah di Jakarta Utara.

Sebelumnya pernyataaan Novel mempunyai 4 rumah terlontar dari Kabareskrim Mabes Polri Komjen Budi Waseso. Dia mengatakan polri menggeledah banyak rumah Novel.

"Saya hanya (punya) satu rumah dan tinggal di tempat yang saya miliki itu. Saya (dibilang) ada dipersepsikan rumah-rumah lain saya kira itu tidak benar," jelas Novel ketika konferensi pers di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Sahid, Jakarta Selatan, Sabtu (2/5/2015).

Novel menjelaskan satu-satunya rumah miliknya yakni yang berada di Jalan Deposito T No. 8 RT 03/10 Kelurahan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Rumah itu sempat digeledah penyidik Bareskrim, Jumat (1/5/2015) kemarin.

"Saya mengharapkan hal-hal itu tidak terjadi ke depan," jelas Novel.

Novel Baswedan adalah mantan anggota Polri yang menjadi penyidik KPK pada tahun 2009 lalu. Dan pada tahun 2012 dia mengundurkan diri dari anggota kepolisian dan terus melanjutkan bekerja sebagai penyidik KPK.

Kasus yang dituduhkan kepadanya saat ini, berlangsung pada tahun 2004 dimana saat itu dirinya bertugas di Polresta Bengkulu. Dia diduga melakukan penganiayaan dan penembakan terhadap beberapa orang dari enam tersangka pencurian sarang burung walet.

Namun, pertemuan Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) di Mabes Polri, Sabtu siang ini menghasilkan sejumlah kesepakatan. Selain menangguhkan penahanan atas penyidik senior KPK Novel Baswedan, kedua belah pihak juga sepakat untuk meneruskan proses hukum terhadap yang bersangkutan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI