Donald Trump Diresmikan Sebagai Capres Partai Republik

Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 20 Juli 2016 | 07:52 WIB
Donald Trump Diresmikan Sebagai Capres Partai Republik
Donald Trump dan istrinya Melania Trump. (Reuters)

Suara.com - Donald Trump, akhirnya diresmikan sebagai wakil Partai Republik untuk maju dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat bulan November mendatang dalam konvensi Partai yang digelar Selasa (19/7/2016). Trump, yang selama ini kerap memicu kontroversi dengan ucapan dan rencana kebijakannya, berhasil menyingkirkan 16 saingannya dari kubu Republik.

Trump dikukuhkan sebagai capres Partai Republik setelah hasil pemungutan suara di seluruh negara bagian menempatkan Trump di posisi teratas dengan raihan delegasi terbanyak. Partai Republik juga menetapkan Gubernur Indiana Mike Pence, (57), pilihan Trump, (70), untuk menjadi pasangan calon wakilnya.

Pengusaha real estate dan selebriti televisi asal New York tersebut awalnya tak terlalu diperhatikan saat masuk bursa nominasi kandidat capres dari Partai Republik, lebih dari satu tahun silam. Pasalnya, Trump dinilai tidak pernah punya pengalaman politik.

Putra tertuanya, Donald Trump Jr., menyatakan bahwa New York, negara bagian kampung halaman mereka, memberikan dukungan bagi sang ayah, memastikan Trump meraih delegasi mayoritas, 1.237. Ia akan maju melawan wakil Partai Demokrat yang kemungkinan besar adalah Hillary Clinton.

"Selamat, Ayah. Kami menyayangimu," kata Trump Jr.

Clinton jadi bulan-bulanan

Setelah Trump dipastikan maju sebagai capres, rivalnya dari Partai Demokrat langsung buka suara.

"Donald Trump baru saja menjadi wakil Partai Republik. Marilah kita memastikan agar ia tidak akan pernah menginjakkan kakinya di Ruang Oval (Gedung Putih)," kicau Clinton di Twitter.

Pembicara demi pembicara yang tampil di hari pertama Konvensi Partai Republik di hall basket Quicken Loans, Cleveland, pada Senin (18/7/2016), melancarkan serangan kepada Clinton. Clinton disebut tidak memahami apa yang menjadi kekhawatiran rakyat Amerika. Clinton juga dituding hanya akan meneruskan kebijakan Presiden Barack Obama yang, menurut mereka, cenderung brutal.

Clinton sendiri akan diresmikan sebagai capres Partai Demokrat dalam Konvensi Partai Demokrat yang digelar pekan depan di Philadelphia. (Reuters)

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI