Sasaran utama Raja Salman adalah Cina. Untuk diketahui, Indonesia bukanlah satu-satunya negara yang dikunjungi Raja Salman. Ada sejumlah negara yang akan dikunjungi seperti Malaysia, Brunei, Cina, Jepang, Maladewa dan Jordania.
Arab berusaha meyakinkan Cina untuk membeli minyak yang diproduksi negaranya. Saat ini, Cina bekerja sama dengan Rusia, yang merupakan penyuplai minyak terbesar ke Negeri Tirai Bambu.
Adapun di Indonesia, Raja Salman diketahui akan menandantangi 10 nota kesepakatan. Di antaranya kerja sama Saudi Aramco dan PT Pertamina senilai 6 miliar dolar Amerika. [soeharto.co/ japantimes.co]