"Rest in Peace" Nicky Hayden

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Selasa, 23 Mei 2017 | 10:51 WIB
"Rest in Peace" Nicky Hayden
Nicky Hayden merayakan keberhasilannya jadi juara dunia MotoGP di tahun 2006. [AFP/Javier Soriano]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Di tahun berikutnya, Hayden mengukuhkan diri sebagai juara dunia, mengalahkan Rossi yang saat itu memperkuat Yamaha.

Dia pun mencatatkan diri sebagai pebalap Amerika Serikat ketujuh yang jadi juara dunia di kelas utama MotoGP.

Prestasi Hayden mengalami penurunan di dua musim berikutnya. Tahun 2009, dia memutuskan hijrah ke Ducati sampai tahun 2013, dan sempat kembali bertandem dengan Rossi selama dua musim--2011 dan 2012.

Sayangnya, selama bersama pabrikan asal Italia itu, performa Hayden tak kunjung kembali bersinar.

Tahun 2014, Hayden pindah ke tim Aspar, sebelum akhirnya mengambil keputusan balik ke kancah Superbike di tahun 2016.

Di tahun 2016, Hayden sempat dua kali ikut balapan di MotoGP, menggantikan pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, dan Jack Miller dari tim EG 0,0 Marc VDS yang cedera.

Pada tahun ini, Hayden kembali membalap di arena Superbike bersama tim Honda sampai akhirnya nasib malang menimpa dirinya pada, Rabu (17/5/2017) siang.

Baca Juga: Juara MotoGP Nicky Hayden Tutup Usia, Begini Pesan dari Keluarga

Ketika itu, Hayden yang tengah berlatih dengan sepeda di dekat Rimini, Italia. Nahas, Hayden tidak mengetahui jika ada mobil yang sedang melaju kencang ke arahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI