“Aku masih muda, aku belum siap mati,” tuturnya terbata-bata kepada petugas melalui telepon.
“Istriku berpikir aku baik-baik saja. Aku meneleponnya dan mengatakan sudah meninggalkan WTC sebelum ditabrak pesawat teroris. Tapi sebenarnya aku bohong,” terangnya.
Setelah mengucapkan hal itu, operator 911 mendengar suara teriakan histeris dan gemuruh lantai roboh. Telepon Kevin pun terputus.
Betty Ong: Kami Dibajak
Betty berada dalam penerbangan bersama pesawat American Airlines Flight 11 pada hari nahas itu. Namun, perjalanannya yang tenang mendadak menjadi riuh ketika para penumpang mengetahui sejumlah kru pesawatnya dianiaya dan disandera sekelompok orang.
Betty lantas berinisiatif menelepon operator maskapai penerbangan itu.
“Ruang kokpit tak menjawab panggilan kami. Seseorang disandera di kelas bisnis. Kami tak bisa bernafas, aku tak tahu, kupikir kami dibajak.”
Namun, sambungan telepon itu akhirnya terputus. Sedetik kemudian, pesawat itu menabrak menara selatan WTC.
Baca Juga: Laki-Laki Suriah Azan di Istana Kuno Spanyol Jadi Viral, Kenapa?