Fase berikutnya adalah ruangan Death. Ruangan ini menggambarkan akhir kehidupan di dunia yang harus disyukuri dan diterima.
"Dan yang terakhir, ruangan Paradise. Fase ini adalah fase menuju kehidupan abadi, setelah manusia menunaikan tugas hidupnya di dunia. Bagi masyarakat Batak, dunia akhir dipercaya dilalui semua orang pada akhir hayatnya," tutup Kerri.
Nah, penasaran seperti apa pameran dan bagaimana indahnya Kain Ulos? Datang saja ke Museum Tekstil.
Mulai 20 September 2018, pameran ini dibuka untuk umum. Untuk melihat pameran ini tak dikenakan biaya tiket. Hanya dipungut biaya retribusi museum sebesar Rp 5 ribu saja.