Megawati : Kasihan Ya Prabowo, Orang di Lingkungannya Begitu

Kamis, 15 November 2018 | 16:36 WIB
Megawati : Kasihan Ya Prabowo, Orang di Lingkungannya Begitu
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Megawati Soekarnoputri. (Suara.com/Ummi Hadyah saleh)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Megawati Soekarnoputri mengaku dirinya tak pernah menghujat atau membicarakan siapapun, termasuk menghujat Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Hal ini dikatakan Megawati saat membuka sekolah calon anggota legislatif (Caleg) PDI Perjuangan Angkatan III di kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta, Kamis (15/11/2018).

"Ndak pernah saya, boleh cari di mana kalau saya pernah menghujat orang, ngomongin siapa-siapa, ndak. Sampai pak Prabowo pun dengan saya hormat," ujar Megawati.

Megawati mengatakan hingga kini, Prabowo masih menghormati dirinya. Karena itu, dirinya tak pernah menjelekkan Prabowo ataupun sebaliknya.

"Karena saya tidak pernah mengatakan hal-hal yang jelek. Pak Prabowo juga tidak pernah menjelekkan saya. Ndak pernah," kata dia.

Mantan Presiden ke lima itu merasa prihatin dengan Prabowo. Sebab kata Megawati, Prabowo berada di lingkungan yang kerap mengkritisi pemerintah dengan hal yang negatif, bukanlah dengan kritikan yang positif

"Kan kasihan ya (Prabowo). Kalau saya bilang, kasihan beliau. Kenapa orang di lingkungannya (Prabowo) seperti begitu? Seakan-akan itu adalah orang di lingkungannya yang selalu menjalankan hal-hal yang buruk, yang mengkritisi pemerintah itu dengan cara yang menurut saya bukan kritikan yang positif," tuturnya.

Tak hanya itu, Megawati tak segan-segan menghubungi Prabowo jika pernyataannya disalahartikan publik.

"Kalau saya sebut, pak Prabowo dibully-bully, saya telpon pak Prabowo. Aneh kan. Kasihan kan," kata dia.

Baca Juga: Nunggak Pajak Rp 1,9 Miliar, TMII : Hal Sepele yang Dibesarkan

Karenanya, Megawati meminta kader-kadernya untuk menyampaikan kebenaran perihal capaian-capaian yang telah dilakukan pemerintahan Presiden Jokowi.

"Kembali ini adalah tugas kalian. Kebenaran is kebenaran, masa tidak bisa dilihat dengan mata. Kasihan kan kenapa republik ini dibuat seperti ini? Itu inti pembicaraan saya," ucap Megawati.

Ia juga berharap kader-kader PDI Perjuangan tidak terpancing isu yang dapat memecah belah persatuan.

"Sebuah negara yang dibangun dengan susah payah, seperti nya sekarang mau dipisah-pisahkan diadu domba dengan segala cara. Ya tentu saya tidak akan bisa menerima," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI