Pihak PT KAI pun merespon berbagai cuitan kegeraman dari warganet. PT KAI mengakui sedang mendalami kasus tersebut. "Selamat siang dan mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Kasusnya masih dalam proses penanganan oleh unit terkait kami. Trims," ujar pihak PT KAI.
Catatan Redaksi: Foto dalam artikel ini sudah diganti dengan ilustrasi pada hari Kamis (25/4/2019) pukul 13.00 WIB. Teks dalam artikel ini juga kembali disunting. Semua itu merupakan respons atas kritik dari publik dan korban.
Redaksi Suara.com juga sudah menghubungi korban untuk meminta maaf karena sebelumnya menggunakan foto dirinya, sehingga secara etiket tak melindungi korban pelecehan seksual.
Dengan ini, kami meminta maaf kepada korban dan publik atas kesalahan tersebut.