Beda dengan Prabowo, Amien Rais Serukan Pendukung Datang ke MK

Kamis, 13 Juni 2019 | 16:51 WIB
Beda dengan Prabowo, Amien Rais Serukan Pendukung Datang ke MK
Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (4/4).[Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ini berbeda dengan pernyataan Prabowo Subianto. Calon presiden nomor urut 02 itu meminta kepada seluruh pendukungnya untuk tidak berbondong-bondong hadir saat sidang perdana sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di MK pada Jumat (11/6/2019). Mereka juga dilarang hadir pada sidang berikutnya.

Prabowo mengatakan, ia dan Sandiaga Uno sudah memutuskan untuk menyerahkan sengketa Pilpres 2019 melalui jalur hukum dan konstitusi. Termasuk menyerahkan pada tim hukum yang diketuai Bambang Widjojanto.

"Saya dan saudara Sandiaga Uno memohon, pendukung-pendukung kami tidak perlu untuk berbondong-bondong hadir di lingkungan MK pada hari-hari yang mendatang," ujar Prabowo dalam videonya pada Selasa (11/6/2019).

Ketua Umum Partai Gerindra ini menerangkan, ia dan Sandiaga dari awal sudah memiliki pandangan dan tekad untuk melakukan aksi-aksi damai dan menghindari semua kekerasan.

Prabowo menuturkan, jika ada kegiatan dan acara penyampaian pendapat di hadapan umum, tetap harus dilaksanakan dengan damai dan anti kekerasan.

"Kami sama sekali tidak ingin ada kerusuhan apapun di negara ini. Bukan seperti itu penyelesaiannya. Masalah bangsa dan negara yang kita inginkan," ucap dia.

Mantan Danjen Kopassus itu kemudian meminta pada seluruh pendukungnya untuk tenang dalam menyikapi sengketa Pilpres 2019.

"Karena itu, saya bersama saudara Sandiaga Uno berharap semua pendukung kami selalu tenang selalu sejuk selalu damai dan selalu berpandangan baik serta melaksanakan persaudaraan dan semangat kekeluargaan diantara sesama anak bangsa," tandasnya.

Baca Juga: Wiranto Hormat ke Prabowo karena Suruh Pendukung Tak ke MK Besok

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI