Di lain pihak persekusi dan tindakan represif dinilai bukan hal baru Aliansi Mahasiswa Papua. Pihaknya menyebut serangan tersebut adalah bentuk penjahahan.
"Serangkaian tindakan rasisme, pelemparan batu, gas air mata dan penangkapan itu sudah sejak lama. Begitu pula sebutan monyet. Itu adalah kolonialisme sebagai kedok penjajah untuk mempertahankan daerah kekuasaannya," kata Doli wakil dari Aliansi Mahasiswa Papua.