Ada 3 Anak WNI dari Wuhan China Ikut Dikarantina di Natuna

Senin, 03 Februari 2020 | 12:32 WIB
Ada 3 Anak WNI dari Wuhan China Ikut Dikarantina di Natuna
Petugas medis memeriksa kesehatan Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China setibanya di Pangkalan Udara Raden Sajad, Pulau Natuna, Kepulauan Riau, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/Kementerian Luar Negeri RI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 238 warga negara Indonesia telah berhasil dievakuasi dari Wuhan, China ke Natuna, Kepulauan Riau, Minggu (3/2) akhir pekan lalu.

Evakuasi tersebut dilakukan menyusul epidemi virus corona atau coronavirus yang dinyatakan sebagai keadaan darurat global oleh World Health Organization (WHO).

Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Anung Sugihartono menyebut, tiga dari ratusan WNI yang dievakuasi merupakan anak di bawah umur. Mereka diketahui turut tinggal di Wuhan bersama orang tuanya.

"Umur tiga anak itu delapan, sembilan, dan tiga belas tahun," kata Anung di Kantor Kemenkes, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2020).

Anung menjelaskan, ketiga anak tersebut kekinian telah bersama orang tuanya di lokasi karantina. Mereka tengah menjalani pemulihan berupa trauma healing secara menyeluruh.

"Jadi trauma healing secara keseluruhan untuk keseluruhan peserta karantina," kata dia.

Anung memastikan, lokasi karantina di Natuna aman bagi masyarakat sekitar. Lokasi karantina berada di hanggar besar yang dipasang tenda berlapis guna mengatur keluar masuknya udara.

"Ada hanggar yang besar, dipasangi tenda, dan tendanya ada dua lapis, serta siklus udaranya kami atur. Jadi dari sesi kesehatan memastikan bahwa apa yang terjadi, kalau itu sifatnya penyebaran lewat udara tidak akan sampai ke komunitas.”

Terkait sistem keamanan, Kemenkes menyiapkan tiga ring pengamanan di lokasi karantina. Ring pertama adalah lokasi di mana hanya tenaga kesehatan yang dapat melalukan kontak dengan WNI dari Wuhan.

Baca Juga: Kemenkes Pastikan Natuna Aman dari Corona, Karantina WNI dari Wuhan Jauh

Untuk ring kedua, adalah lokasi untuk pelayanan seperti penyediaan makanan. Terakhir, ring ketiga adalah lokasi pemantauan.

"Kami membaginya menjadi ring satu, di mana seseorang tidak bisa melakukan kontak dengan orang lain kecuali tenaga kesehatan. Kemudian ring dua hubungan pelayanan dan penyediaan makanan dan sebagainya. Serta ring ketiga untuk pemantauan," papar Anung.

Tiga WNI tertahan

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menjelaskan alasan mengapa hanya 238 orang dari 245 WNI di Wuhan yang dievakuasi ke Indonesia.

Penjelasan itu ia sampaikan kepada Komisi IX DPR RI saat menggelar rapat kerja bersama.

Menkes Terawan menyebutkan masing-masing empat dari tujuh orang yang tidak ikut kembali ke Indonesia lantaran memilih tetap tinggal di Wuhan dengan alasan pribadi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI