Pekerja China Tewas di Proyek Meikarta dan 4 Berita Populer Lainnya

Senin, 10 Februari 2020 | 20:02 WIB
Pekerja China Tewas di Proyek Meikarta dan 4 Berita Populer Lainnya
Ilustrasi jenazah (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Yuan Haisheng, pekerja asal China ditemukan tewas membusuk di proyek apartemen Meikarta Lippo Cikarang, Bekasi.

Sementara itu, musisi Fiersa Besari turut menanggapi video viral pasangan mesum yang digerebek di gunung.

Berikut 5 berita populer yang dihimpun Suara.com, Senin (10/2/2020).

1. Pekerja China Tewas Membusuk di Proyek Meikarta

District 1 Meikarta jadi tujuan asyik untuk ngabuburit dan hangout. (Dok. Meikarta)
District 1 Meikarta jadi tujuan asyik untuk ngabuburit dan hangout. (Dok. Meikarta)

Seorang pekerja China, Yuan Haisheng (46) tewas membusuk di area proyek apartemen Meikarta di Cikarang Bekasi. Penemuan mayat Yuan Haisheng itu menghebohkan di tengah teror virus corona.

Dalam pernyataan persnya, Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kompol Sunardi menjelaskan jika ditemukan membusuk di Pintu B1 Tower 153 lantai 11 Apartemen Meikarta. Yuan Haisheng merupakan pekerja asal Hunan.

Baca selengkapnya

2. China Dilanda Corona, Warga Arab Ramai-ramai Daftar Jadi Relawan di Wuhan

Simulasi penangan Virus Corona di RS Margono Soekardjo Purwokerto pada Senin (3/2/2020). [Suara.com/Anang Firmansyah]
Simulasi penangan Virus Corona di RS Margono Soekardjo Purwokerto pada Senin (3/2/2020). [Suara.com/Anang Firmansyah]

Sejumlah warga asing dari negara-negara Arab ramai-ramai ingin mendaftar sebagai tenaga sukarelawan di Wuhan, China, sementara seorang pria beretnis Uighur Xinjiang menyumbangkan 11 ekor kudanya untuk membantu Pemerintah Provinsi Hubei mengatasi wabah virus corona.

Baca Juga: Menag Pastikan Posisi Dirjen Bimas Katolik Bakal Diisi Orang yang Sesuai

"Saya seorang dokter. Saya bisa berbicara bahasa Arab, Mandarin, dan Inggris. Saya bisa membantu merawat pasien, memberikan informasi, dan melakukan apa saja," kata Ali Wari, warga negara Palestina, yang tinggal di Wuhan, Minggu (9/2).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI