Nadiem Berharap Program Kampus Merdeka Tetap Berjalan Meski Mendikbud Ganti

Minggu, 08 Maret 2020 | 12:56 WIB
Nadiem Berharap Program Kampus Merdeka Tetap Berjalan Meski Mendikbud Ganti
Nadiem Makarim (Instagram/Kemdikbud.RI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Deddy bertanya, "Tidak bisa diputar balik? Jadi kalau menterinya ganti nanti tetap dijalankan hal seperti itu?"

"Harapannya seperti itu," jawab Nadiem.

Perguruan Tinggi di Jogja Pertanyakan Teknis Program Kampus Merdeka

Dalam pertemuan dengan Komisi X DPR RI, Rektor Insitut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta Agus Burhan menyinggung soal kebijakan Merdeka Belajar, yang mengizinkan mahasiswa selama tiga semester dapat mengambil studi di jurusan lain, bahkan universitas yang berbeda.

Agus menyadari bahwa kebijakan tersebut membantu mahasiswa untuk memahami lebih dari kompentensi pokok pada program studi masing-masing. Program ini juga dinilai mampu menyiapkan mahasiswa menjadi lebih adaptif terhadap permasalahan kompetensi kerja.

Selain memiliki beragam harapan, Agus menyampaikan, adanya kekhawatiran mengenai program Merdeka Belajar. Dengan sisa 60 persen body of knowledge, ia menanyakan, apakah itu sudah cukup untuk membekali mahasiswa. Agus juga mempertanyakan teknis pelaksanaan dan pembiayaan program tiga semester tersebut.

Selain itu, Wakil Rektor ll Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Edy Purwanto juga turut mempertanyakan pembiayaan program kampus merdeka. Ia mengatakan, perguruan tinggi yang menggunakan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) memiliki perbedaan yang jauh antar universitas.

"Lha nanti kalau mahasiswa kami pengin belajar ke ITB terus disuruh bayar, malah enggak jadi belajar," terang Edy.

Baca Juga: Tukul Arwana Tegaskan Tak Sentuh Tabungan dan Perhiasan Almarhumah Istri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI