Juru bicara kepresidenan, Dmitry Peskov, mengatakan reaksi Rusia terhadap pandemi ini memungkinkannya menghindari "skenario Italia".
Tetapi Presiden Putin memperingatkan pada pekan ini bahwa Rusia tidak memiliki alat pelindung diri yang cukup untuk petugas kesehatan dan petugas medis. Petugas kesehatan juga telah mengeluhkan kurangnya alat pelindung diri.
Wali Kota Moskow, Sergei Sobyanin, meyakini banyak dari warga yang tinggal di ibu kota Rusia tidak memandang pandemi ini dengan serius.
Dia mengatakan telah melihat banyak orang yang melanggar aturan pembatasan dan memperkirakan kotanya baru seperempat jalan melalui krisis.
"Jika segala sesuatunya menjadi lebih baik, tentu saja kita akan mengurangi aturan pembatasan. Tetapi sampai itu terjadi, Anda harus berani dan sabar. Ini sangat penting bagi Anda dan kesehatan Anda," katanya.