Sementara itu, Walijorong Koto Gadang Oksuriono membenarkan terjadinya kasus keji itu. Dia mengharapkan pihak kepolisian mengusut tuntas kasus ini.
"Kita bersama masyarakat mengharapkan kasus ini disusut oleh kepolisian, jangan hanya diselesaikan secara hukum adat," katanya.