Viral Mahasiswa Baru di FT UNIB Dipelonco saat Ospek, Dipaksa Berdiri 2 Jam

Kamis, 17 September 2020 | 09:29 WIB
Viral Mahasiswa Baru di FT UNIB Dipelonco saat Ospek, Dipaksa Berdiri 2 Jam
Perpeloncoan saat ospek di FT UNIB (Twitter)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perpeloncoan saat Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) Fakultas Teknik Universitas Bengkulu (FT UNIB) viral di media sosial.

Para mahasiswa baru dibentak oleh kakak tingkat hingga dipaksa berdiri selama dua jam lamanya.

Kasus perpeloncoan tersebut diungkap oleh seorang warganet Twitter @ab**********at. Si pengunggah membeberkan sejumlah bukti adanya aksi peloncoan di Fakultas Teknik kampus tersebut.

Selama menjalani ospek secara daring, mahasiswa baru (maba) diminta untuk berdiri selama 2 jam. Maba wanita juga dipaksa untuk mengolesi lipstik ke seluruh permukaan wajahnya.

Tak hanya itu, kakak tingkat (kating) juga memperlakukan para maba dengan kasar. Mereka secara bergantian memarahi para maba.

"Banyak teman-teman yang tidak menyukai bagaimana ospek dilaksanakan. Akan tetapi, hal tersebut tidak berani mereka sampaikan, selain akrena tekanan dari atas (senior)," ujarnya seperti dikutip Suara.com, Kamis (17/9/2020).

Perpeloncoan saat ospek di FT UNIB (Twitter)
Perpeloncoan saat ospek di FT UNIB (Twitter)

Prosesi ospek FT UNIB tersebut diunggah ke kanal YouTube, namun belakangan video ospek yang berisi aksi perpeloncoan tersebut sudah dibatasi.

Meski demikian, si pengunggah telah berhasil mengabadikan beberapa momen saat perpeloncoan selama ospek terjadi, seperti maba dimarahi dan dihukum berdiri dua jam hingga maba diminta mengolesi lipstik ke seluruh wajahnya.

Upaya di pengunggah mengungkap kasus tersebut justru berujung aksi teror. Seluruh akun media sosial hingga nomor telepon si pengunggah diteror oleh orang tak bertanggungjawab.

Baca Juga: Skandal Ospek Online Maba dan Lelucon saat Adik Tingkat Jadi HRD

"Setelah saya mengipload kasus ini di story saya, hal-hal mulai berdatangan. Salah satu pihak (yang berada dalam video) DM saya untuk bernegosiasi," ungkap si pengunggah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI