Presenter Info Cuaca BMKG Dapat Pelecehan Seksual, Publik Murka

Kamis, 22 Oktober 2020 | 16:56 WIB
Presenter Info Cuaca BMKG Dapat Pelecehan Seksual, Publik Murka
[BMKG]

Paha calon wakil walikota Tangsel itu mulus banget,” kicau Panca, Jumat (4/9/2020).

Cuitan Panca itu langsung direspons oleh mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu yang menyebut jika tidak ada gambar yang disertakan maka itu artinya bohong.

"Huzzz–no pict hoax (Huzzz-tidak ada gambar berarti hoaks-red),” tulis Said Didu komentari cuitan Panca.

Pembicaraan keduanya itu sontak viral dan membuat warganet bereaksi. Belakangan, Panca melalui akun Twitter miliknya menyampaikan permohonan maaf dan menghapus cuitan paha mulus itu.

"Sehubungan twit pribadi saya mengenai paha mulus cawalkot Tangsel sudah terlanjur viral, dengan ini saya mendelete twit tersebut. Mohon maaf kepada pihak-pihak yang merasa tersinggung dengan twit tersebut. Memang gaya saya di Twitter seperti itu. Sekali lagi mohon maaf," ungkapnya.

Sara, panggilan akrab Rahayu, mengaku menghargai pendapat orang mengenai bagaimana seharusnya seseorang berpakaian saat berolahraga. Itu adalah hak orang tersebut.

Namun, ia menegaskan setiap orang juga memiliki hak untuk mengenakan pakaian yang dihendaki tanpa dilecehkan orang lain.

"Saya percaya bahwa semua orang (laki-laki maupun perempuan) punya hak untuk berpakaian sesuai dengan kehendaknya masing-masing tanpa mengalami pelecehan, diskriminasi, nyinyiran dan lain-lain," kata Saras dalam keterangan pers yang diterima Suara.com, Senin (7/9/2020).

Keponakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto itu menjelaskan, ada banyak deretan kasus pelecehan di mana perempuan menggunakan baju yang sangat sopan, tetapi tetap mengalami kekerasan.

Baca Juga: Jambret HP Bocah di Kebayoran Lama, Alasan Tiga Pelajar Ini Gak Disangka

Pakaian yang dikenakan juga tidak bisa serta merta menentukan akhlak seseorang.

Banyak orang yang terlihat luar biasa alim, tetapi di baliknya, kelakuan tidak mencerminkan pakaian.

Catatan redaksi: Foto dalam artikel ini telah disunting kembali oleh redaksi, Kamis (22/10) malam sekitar pukul 20.33 WIB. Kami menutupi wajah presenter tersebut, karena subjeknya termasuk korban pelecehan. Hal itu dilakukan untuk melindungi korban. Karena foto sebelumnya menampilkan wajah secara utuh, kami meminta maaf kepada korban.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI