Profil SM Amin yang Akan Dapat Gelar Pahlawan Nasional dari Presiden Jokowi

Rifan Aditya Suara.Com
Kamis, 05 November 2020 | 15:31 WIB
Profil SM Amin yang Akan Dapat Gelar Pahlawan Nasional dari Presiden Jokowi
Sutan Mohammad Amin Nasution atau SM Amin (Wikipedia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

SM Amin meraih pendidikan di:

  • ELS,1921
  • STOVIA, 1924
  • MULO, 1924
  • AMS afd B, 1927

Penghargaan yang Diperoleh SM Amin

Sosok Gubernur Sumatera Utara ke 1 ini pernah memperoleh beberapa bentuk penghargaan antara lain:

  • Bintang Mahaputra, dari Presiden B J Habibie 1998
  • Bintang Jasa Utama, dari Presiden Soeharto 1991
  • Bintang Legiun Veteran Republik Indonesia, 1991
  • Satya Lantjana Peringatan Perdjoaengan Kemerdekaan RI, 1961.

Gelar Pahlawan Nasional

Sehubungan dengan rencana penganugerahan SM Amin sebagai Pahlawan Nasional (PN), SM Amin sebetulnya sudah diusulkan menjadi Pahlawan Nasional sejak lama. Seseorang yang juga punya nama pena sebagai Krueng Raba Nasution ini disebut sebagai tokoh penting di balik peristiwa Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.

Perjuangan SM Amin

SM Amin ikut aktif dalam memperjuangkan eksistensi Provinsi Sumatera Utara. Dalam upaya mengendalikan pemerintahan Sumatera Utara di Kura Raja Aceh, SM Amin mengeluarkan uang republik yang berlaku di Sumatera Utara.

Dia juga melengkapi kebijakan itu dengan sistem moneter sendiri yang berlaku pada zamannya. SM Amin menolak menggunakan uang belanda (Gulden). Uang yang dikeluarkan SM Amin tersebut ditandatangni pada 1 Maret 1949.

SM Amin juga tidak tinggal diam ketika terdengar upaya pembekuan terhadap pemerintahan daerah yang dilakukan Belanda. SM Amin mengeluarkan beberapa kebijakan preventif untuk melindungi daerahnya, salah satunya membentuk Badan Penyokong Rakyat dan Pegawai.

Baca Juga: Fakta-fakta Kapolri Pertama Soekanto Tjokrodiatmodjo

Tujuan badan ini ialah membantu ekonomi pegawai negeri yang dilanda musibah akibat perang. Pendanaan badan ini bersumber dari aset dan uang yang diambil dari Belanda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI