Pelaku Rudapaksa Dibebaskan, Seorang Bocah di Australia Akhiri Hidupnya

Selasa, 17 November 2020 | 16:24 WIB
Pelaku Rudapaksa Dibebaskan, Seorang Bocah di Australia Akhiri Hidupnya
Ilustrasi korban pemerkosaan.[Evanto]

Perdana Menteri Australia Barat Mark McGowan juga mengakui bahwa polisi salah ketika membebaskan tersangka pemerkosaan.

"Saya memiliki seorang putri berusia 11 tahun - itu di luar pemahaman. Jelas, telah terjadi kesalahan. Polisi sudah mengakui itu," ujar McGowan.

"Saya sangat menyesal untuk semua orang yang terlibat karena seluruh rangkaian peristiwa ini telah terjadi." sambungnya.

Pihak kepolisian Australia Barat juga sudah mengakui kesalahan mereka dalam membebaskan Humes ketika sedang menjalani dakwaan.

Asisten Komisaris Regional WA Jo McCabe berkata: "Penilaian awal atas kasus ini dan keseriusan pelanggaran memberi tahu saya bahwa jaminan polisi seharusnya ditentang dan tidak dipertimbangkan dalam hal ini."

Humes sekarang telah ditangkap dan ditempatkan di balik jeruji besi setelah dakwaan baru dilontarkan terhadapnya, menurut 9 News.

Catatan Redaksi: Hidup sering kali sangat berat dan penuh tekanan, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau rumah sakit terdekat. Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemenkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI