Sebab, mereka lebih suka mendapatkan bantuan dengan cara melarisi dagangan donatnya daripada memberikan uang atau sembako lainnya.
"Noval dan keluarga pun sebenarnya tidak ingin dibantu dengan pemberian uang atau sembako, melainkan dia lebih suka kalau dagangannya dibeli," ujar Roel.
"Karena dengan seperti itu, rezeki yang datang bukan cuma dirasakan pada keluarga beliau, melainkan bisa dirasakan pada si pembuat donat," imbuhnya.
Perlu diketahui, donat yang dijual oleh Noval bukan produksi keluarganya sendiri.