"Selama data itu terecord oleh kita kita bisa sampaikan dan bisa cari kemana anaknya.
Karena ketahuan dari booking online dia mendaki dari mana dan mau keluar dari mana, jadi track nya lebih mudah untuk pencarian," sambungnya.
Tak hanya itu, Wahju meminta para pendaki untuk menjadi pendaki yang cerdas, bukan pendaki yang legal.
"Pendaki yang cerdas itu adalah pendaki yang bertanggung jawab, mendaki secara legal, karena tidak merugikan negara, jadi pemasukkan negara. Kemudian keselamatan jadi lebih terjamin semua datanya ada di kita," katanya menambahkan.