“Kita juga masih ingat soal TWK. Presiden diam saja, (terkait) tes wawasan kebangsaan. Walaupun ada pernyataan, tapi pernyataan itu tidak diikuti dengan tindakan,” katanya.
Dengan sejumlah persoalan tersebut, Egi pun mendukung pernyataan BEM Universitas Indonesia (UI) yang menyebut Jokowi sebagai King of Lip Service.
“Jadi betul itu Lip of Service di situ. Jadi kita bisa melihat secara nyata apa yang disampaikan oleh teman-teman BEM UI,” tegasnya.