Kekinian, Dita mengaku untuk mengontrol kandungannya dia lebih memilih untuk datang ke klinik ibu dan anak.
Dia menghindari rumah sakit, karena kekhawatiran tertular kembali. Terlebih, rumah sakit tempatnya biasa memeriksakan diri dijadikan salah satu rujukan pasien Covid-19.
Usia Kandungan 6 Bulan
Kandungan Dita kekinian memasuki usia 6 bulan, sebelumnya untuk anak pertamanya ini dia berencana melahirkan di rumah sakit. Namun melihat angka Covid-19 yang semakin hari melonjak dan penuhnya rumah sakit, rencana itu harus dia urungkan.
“Tapi kondisi sekarang angka Covid-19 lagi tinggi-tingginya. Jadi saya dan suami merencanakan melahirkan di bidan saja. Alhamdulillah kehamilan saya juga sehat, rencana lahiran normal,” ujarnya.
Menjalani kehamilan pada masa pandemi ini diakui Dita membuatnya khawatir.
Di satu sisi dia harus menjaga dan mengendalikan kondisi tubuhnya yang sensitif sejak awal kehamilan. Di sisi lain, juga harus mawas diri dari penularan Covid-19.
Karenanya, Dita berharap agar pemerintah juga memprioritaskan para ibu hamil. Dia meminta adanya rumah sakit atau pelayanan kesehatan khusus non Covid-19, sehingga saat mendatanginya para ibu hamil tidak perlu khawatir.
“Karena ibu hamil termasuk kelompok rentan. Ibu hamil kan kondisi tubuhnya lemah, jadi kalau ada rumah sakit yang bebas dari Covid-19, mungkin saya akan memilih untuk melahirkan di sana,” tandasnya.
Baca Juga: Menteri Kabinet Jokowi Bocorkan PPKM Darurat Bakal Diperpanjang, Berapa Lama?
Terpapar Covid-19 saat Mau Melahirkan