3 Perempuan Saintis di Australia Tetap Bangga Jadi Orang Indonesia

Reza GunadhaABC Suara.Com
Rabu, 18 Agustus 2021 | 14:36 WIB
3 Perempuan Saintis di Australia Tetap Bangga Jadi Orang Indonesia
Perempuan saintis asal Indonesia yang berkiprah di Australia. [ABC]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Pada institusi ini kita bisa bekerja bersama world class scientists, mendapat gemblengan dan bimbingan dari mereka, baik dari sisi sains maupun etika kerja secara umum," tambah Dr Dina.

Ditanya soal nasionalismenya sebagai orang Indonesia, Dina mengatakan ini bisa dilakukan dalam berbagai bentuk.

"Bagi saya, tidak perlu dalam bentuk yang mewah. Memakai baju batik ke kantor saja sudah bisa dilihat sebagai bentuk nasionalisme sejati," kata Dr Dina.

Dina tertarik dengan tanaman karena ia mengatakan tanaman dan pepohonan adalah satu-satunya organisme besar di dunia yang memiliki klorofil.

"Mereka bisa "memasak" makanannya sendiri dari bahan-bahan mentah (mineral) yang ada di tanah dan udara," jelasnya.

"Bukan hanya itu, pohon dan tanaman juga satu-satunya organisme besar yang bisa menghasilkan oksigen yang kita semua butuhkan," kata Dr Dina.

Menghubungkan temuan sains kedua negara

Ines - Lab 2 Image: Dr Ines Atmosukarto memilih menekuni biomolekuler sejak 1992 dan berkarir di bidang tersebut hingga kini. Koleksi pribadi

Di tengah pandemi COVID-19, Ines Irene Caterina Atmosukarto atau yang lebih dikenal dengan Dr Ines Atmosukarto, banyak dimintai pendapatnya oleh media nasional dan internasional.

Dalam sepuluh tahun terakhir, Ines bermukim di Australia, mendapat tantangan untuk mengelola dan membangun sebuah perusahaan start-up bernama Lipotek, yang mengembangkan teknologi platform untuk vaksin baru.

Jabatan Ines adalah Chief Scientific Officer sekaligus Managing Director untuk perusahaan tersebut.

Baca Juga: Sepasang Kekasih Terpergok Berhubungan Seks di Tebing Curam, Warganet Geli

Fokus Ines dari selama sepuluh tahun terakhir ini adalah membangun jembatan antara karya yang dibuatnya dengan Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI