Suara.com - Siapa calon presiden 2024, untuk waktu sekarang tentu tidak mudah memastikannya. Tapi sejumlah partai sudah menyosialisasikan nama petinggi mereka.
Dimulai dari Golkar, salah satu partai pendukung pemerintahan Joko Widodo - Maruf Amin.
Airlangga Hartarto kemungkinan besar akan diusung Partai Golkar jika partai ini mendapat dukungan satu partai lagi yang memiliki perwakilan di DPR.
Golkar sudah memiliki modal 12,31 persen. Artinya, tinggal sedikit lagi partai ini dapat memenuhi syarat ambang batas pencalonan presiden yang sebesar 20 persen.
"Partai Golkar sendiri hanya butuh satu partai untuk bisa mencalonkan Pak Airlangga dan nanti capresnya dengan siapa, ya tergantung dari proses dinamika dari komunikasi komunikasi politik yang dilakukan dengan partai-partai yang lain," kata Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily dalam sebuah diskusi di Parlemen, Kamis (14/10/2021).
Jika dalam tiga tahun kedepan konfigurasi pasangan calon presiden semakin mengerucut dan maksimal hanya tiga pasangan yang mengikuti pemilu, Golkar yakin dapat memenangkan Airlangga dan pasangan.
Apalagi tren tingkat elektabilitas Airlangga semenjak disosialisasikan di berbagai daerah, kata Ade, merangkak naik.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurul Arifin pun demikian yakin.
Survei terbaru yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting menunjukkan tingkat elektabilitas Airlangga 35 persen, naik dari sebelumnya 28 persen.
Baca Juga: Golkar: Hanya Butuh Satu Partai Lagi untuk Calonkan Airlangga jadi Calon Presiden 2024
Nurul Arifin tak menampik kenaikan elektabilitas, selain karena kinerja internal partai juga karena faktor Airlangga menjadi menteri koordinator bidang perekonomian.