"Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup disisi Tuhannya dengan mendapat rezeki".
Hadis Rasulullah SAW dari Abu Hurairah RA mengatakan, "Syuhada ada dalam lima kondisi, yaitu orang yang meninggal karena penyakit tha'un, orang yang meninggal karena penyakit perut, orang yang mati tenggelam, orang yang meninggal karena benturan keras (seperti tabrakan, tertimpa reruntuhan), dan orang yang gugur di jalan Allah", (HR Bukhari Muslim).
Berdasarkan dari hadist tersebut, para ulama mengelompokkan syahid pada dua jenis, yaitu syahid kubra (besar) dan syahid sughra (kecil). Syahid kubra hanya diperuntukkan bagi para mujahid (orang yang berjihad) di medan perang melawan musuh-musuh Allah SWT. Sedangkan, syahid sughra (kecil) mencakup kondisi-kondisi yang disebutkan dalam hadits tersebut.
Dalam riwayat lain juga ditambahkan, bahwa seorang ibu yang meninggal ketika proses persalinan juga tergolong syahid sughra. Beberapa ulama menyebutkan, bahwa beberapa kondisi yang menyebabkan kematian tragis bisa dikategorikan sebagai syahid sughra sebagai penghormatan manusia bagi mereka. Namun, hakikat pahala syahidnya, Allah SWT-lah yang Maha Mengetahui.
Syahid sughra dan kubra jelas berbeda. Keutamaan dan kemuliaan yang didapatkan antara orang yang mati syahid kubra dan sughra juga berbeda. Seorang yang syahid kubra, ia benar-benar mencari syahid (istisyhad) dengan melawan musuh-musuh Allah SWT dengan membunuh atau dibunuh.
Sementara itu, syahid sughra tertimpa kecelakaan yang berujung maut. Pahala syahid diberikan untuknya sebagai ta'zhim (memuliakan) dan pengobat hati bagi keluarganya yang ditinggalkan.
Syahid sughra hanya sebatas mendapatkan pahalanya, sama halnya orang yang beriktikaf di masjid selepas shalat Subuh sampai datangnya waktu Dhuha, kemudian ia menunaikan shalat Dhuha dua rakaat. Bagi mereka yang melakukannya, maka akan mendapatkan pahala seperti pahalanya orang yang haji dan umrah secara sempurna (HR Tirmizi).
Demikian jawaban atas pertanyaan apakah meninggal karena kecelakaan termasuk syahid yang disampaikan oleh Ustadz Firanda Andirja.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Baca Juga: Ayah Vanessa Angel Ungkap Kondisi Terkini Cucunya Usai Kecelakaan