Suara.com - Aksi relawan Semeru yang menegur seorang kakek menjadi viral. Relawan ini bahkan memukul kaki kakek dengan sandal dan memperlakukannya seperti anak kecil.
Momen ini dibagikan oleh akun TikTok @syaifularieef. Kejadian tersebut disebabkan karena sang kakek nekat menyeberang sungai di kawasan bencana erupsi Gunung Semeru yang masih berbahaya.
"Pak ribut nekat nyebrang sungai," tulis akun ini sebagai keterangan TikTok seperti dikutip Suara.com, Minggu (26/12/2021).
Dalam video, terlihat seorang kakek berjalan di kawasan bencana erupsi Gunung Semeru dengan menggunakan tongkat. Ia tampak mengenakan celana pendek, kemeja, peci, dan mengalungkan sarung di lehernya.
Kakek itu tampak berdiri di atas sungai yang sudah tertutup lahar dingin. Ia juga sama sekali tidak mengenakan alas kaki sehingga dimarahi oleh relawan.
Seorang relawan wanita bahkan memukul kaki kakek itu dengan sandal beberapa kali. Namun, ia melakukannya dengan bercanda sambil menegur kakek itu bak anak kecil yang tertangkap basah melakukan kesalahan.

Relawan ini memarahi sang kakek karena dinilai tidak bisa diatur. Ia juga menuntun sang kakek naik dari bekas sungai sambil memberikan pesan penting.
Ia berpesan agar kakek itu jangan melewati area itu lagi karena masih berbahaya. Relawan itu menyampaikan pesan dengan suara tinggi dan sabar.
"Dasar anak kecil tidak bisa diatur. Bandel ini, ini bandel ini. Mbah, besok lagi gak boleh lewat situ ya. Heh, enggak boleh," kata relawan wanita.
Baca Juga: Viral Curhat Pengunjung Taman Safari 'Terjebak' di Area Binatang Buas, Ternyata Gegara Ini
Namun, kakek yang dipanggil Pak Ribut ini justru sempat ngeyel. Ia menyebut penutupan area itu salah polisi. Ia bahkan menyebut polisi "nakal". Sontak, hal ini mendapatkan respons dari orang lain yang berada di lokasi kejadian.