Edy Rahmayadi Jewer Kuping Pelatih Biliar, Anggota DPR: Sesuatu yang Tidak Elok

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Rabu, 29 Desember 2021 | 19:56 WIB
Edy Rahmayadi Jewer Kuping Pelatih Biliar, Anggota DPR: Sesuatu yang Tidak Elok
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat memberikan keterangan kepad wartawan. [Suara.com/Muhlis]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tindakan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menjewer pelatih biliar Khoiruddin ‘Coki’ Aritonang mendapat sorotan publik. Aksinya memancing beragam tanggapan, salah satunya dari Guspardi Gaus, Anggota Komisi II DPR RI.

Melansir dari Terkini.id -- jaringan Suara.com, Guspardi pun berharap Edy Rahmayadi bisa meminta maaf kepada pelatih biliar.

Legislator Fraksi PAN itu menilai tindakan Edy memunculkan ketidakharmonisan di ruang publik, sehingga permintaan maaf menjadi jalan keluar menyelesaikannya.

"Oleh karena itu, permintaan maaf adalah bagian yang perlu disikapi oleh gubernur," kata Guspardi.

Selain itu, Guspardi melanjutkan tindakan Edy yang menjewer Coki tidak elok, bahkan cenderung sebuah kesalahan karena tindakan itu dianggap mempermalukan seseorang.

"Sesuatu yang tidak elok. Itu adalah sebuah kesalahan, tentu ini menjadi apresiasi bagi Pak Gubernur meminta maaf," ujarnya dikutip dari Terkini.id.

Ke depan, Guspardi berharap kejadian menjewer yang dilakukan Edy bisa menjadi bahan evaluasi bagi semua kepala daerah. Setidaknya, seorang pemimpin bisa menjaga emosi di ruang publik.

"Ini bisa menjadi introspeksi bagi kepala daerah yang lain agar sesuatu yang tidak pas itu bisa menahan dan mengendalikan diri," beber legislator Daerah Pemilihan II Sumatra Barat itu.

Sebelumnya, Dalam sebuah video yang dibagikan warganet, tampak Edy Rahmayadi melakukan aksinya saat gelaran acara penyerahan tali asih kepada para atlet PON di rumah dinasnya.

Baca Juga: Menghadapi Timnas Indonesia, Pelatih Thailand Waspadai Taktik Ini

Edy mengatakan bahwa semua mengungkapkan pernyataan motivasi agar para atlet selalu membawa kejayaan bagi Sumut. Dia bah menyebutkan bahwa ketika Sumut sudah berjaya maka para atlet dapat mengambil apapun yang diinginkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI