Dalam suatu video, Edy Mulyadi melakukan penghinaan dengan meminjam analogi macan jadi mengeong. Persoalan ini dilaporkan oleh pihak DPD Partai Gerindra ke Polda Sulawesi Utara dengan tuduhan penghinaan.
2. Edy Mulyadi hina Kalimantan dengan menyebut sebagai tempat jin buang anak

Apa yang membuat warga kalimantan meradang? Ini karena sebuah video yang dibagikan di Twitter, dalam video itu Edy Mulyadi menyebut wilayah ibu kota negara yang baru, Kalimantan disebutnya sebagai tempat jin buang anak.
"Bisa memahami gak, ini ada tempat elit punya sendiri yang harganya mahal punya gedung sendiri lalu dijual pindah ke tempat jin buang anak," kata Edy dilansir SuaraKalbar (23/1/2022).
Dalam video yang beredar itu, Edy terlihat duduk di tengah di antara dua pria. Lalu di belakang Edy terlihat berdiri 4 orang. Sambil pegang mikrofon, Edy Mulyadi juga menyebut orang-orang tidak akan mau membangun di Kalimantan karena pasar di Kalimantan hanya Genderuwo dan Kuntilanak.
"Pasarnya siapa, kalau pasarnya kuntilanak genderuwo ngapain gua bangun di sana," ujar Edy.
Edy Mulyadi pun dilaporkan ke polisi atas pernyataan tersebut. Tokoh adat dayak Kalimantan Timur akan melaporkan Edy Mulyadi atas dugaan penghinaan terhadap Kalimantan. Laporan resminya akan diluncurkan pada Senin, 24 Januari 2022 dengan tuduhan penyebaran ujaran kebencian dan pelanggaran ITE.
Demikian itu informasi yang didapatkan terkait dengan profil Edy Mulyadi, dari karier sebagai wartawan, mencoba masuk ke dunia politik hingga pernyataan kontroversi yang menghina Kalimantan.