Kini pihaknya sudah memasang garis dan palang agar rumah kosong tersebut tidak diserbu warga yang penasaran. Sebab, sejak video viral, lokasi tersebut mendadak ramai diserbu warga.
"Kita tutup (pintunya) sambil pasang garis polisi karena banyak warga yang datang. Kita juga minta pemilik gedung sekolah datang melihat," imbuh Wahyudi.