"Demi Allah, saya enggak pernah tahu-menahu dan tidak pernah memfasilitasi adanya kaos itu. Makanya saya juga bingung," kata Yayat saat dihubungi, Kamis (28/4/2022).
Yayat kemudian mengakui jika pihaknya memang membagikan paket kepada para pemudik yang berangkat. Namun, isi paket tersebut hanya. perlengkapan kesehatan seperti hand sanitizer, tisu basah, dan masker.
Tak hanya itu, selama perencanaan mudik gratis juga tidak pernah ada anggaran untuk membeli kaus. Barang yang diberikan kepada peserta hanya yang ada kaitannya dengan keamanan dan kenyamanan saat mudik.
"Kita lebih konsentrasi kepada tupoksi kita bagaimana beri pelayanan kepada para pemudik gratis ini agar bisa menikmati mudiknya dengan baik, memberikan pelayanan yang baik. Itu saja konsentrasi kita," lanjutnya.