Din Syamsudin menyebut akan ada banyak tokoh yang nantinya akan bergabung dengan Partai Pelita, diantaranya dari kalangan TNI-Polri, Profesional, hingga tokoh-tokoh organisasi masyarakat (ormas).
Meski begitu, Din Syamsuddin masih enggan menyebutkan siapa saja tokoh yang akan bergabung dengan Partai Pelita.
"Belum bisa disebut nama. Tapi ada yang insya Allah akan masuk. Bukan hanya dari kalangan purnawirawan, dari berbagai profesi juga ya, tokoh-tokoh ormas, kaum profesional, perempuan, tapi yang senior di MPP (Partai Pelita), yang milenial di DPP (Partai Pelita)," ujar Din usai pengukuhan jajaran pengurus Partai Pelita di Hotel Santika, Slipi, Jakarta, Senin (28/2/2022).
4. Partai Pelita Gandeng Pemuda
Menurut Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas menyatakan, Partai Pelita nampaknya akan menggandeng suara pemuda.
Hal tersebut terlihat dari dimajukannya Beni Pramula sebagai Ketua Umum Partai Pelita. Fernando mengatakan jika memang Partai Pelita akan menggandeng pemuda, mereka harus berusaha ekstra keras untuk merebut hati para anak muda saat ini.
"Branding politikus muda oleh Beni Pramula tidak akan memberi pengaruh yang signifikan terhadap Partai Pelita," kata Fernando, mengutip dari Wartaekonomi--jaringan Suara.com, Selasa (1/3).
5. Generasi milenial siap berjuang di garda depan
Beni Pramula yang ditunjuk sebagai Ketua Umum Partai Pelita mengatakan bahwa parpolnya sengaja dideklarasikan di Gedung Joang 45 karena mempunyai alasan tertentu.
Baca Juga: Profil Partai Pelita, Partai Baru yang Didirikan Oleh Din Syamsuddin
Selain memiliki nilai sejarah, Beni berharap Gedung Joang akan menjadi penanda bahwa generasi milenial siap berjuang kembali dan menjadi garda terdepan dalam perubahan.