7 Fakta Seputar Pelaku Penyimpan Mayat 7 Janin Bayi dalam Kotak Makan

Kamis, 09 Juni 2022 | 16:17 WIB
7 Fakta Seputar Pelaku Penyimpan Mayat 7 Janin Bayi dalam Kotak Makan
Geger Penemuan 7 Janin Bayi Diduga Praktik Aborsi Ilegal [SuaraSulsel.id/Lorensia Clara Tambing.]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga Makassar belum lama ini dibikin geger dengan kasus penemuan mayat bayi yang disimpan dalam kotak makanan. Tak tanggung-tanggung, ada 7 janin bayi yang disembunyikan pelaku di kamar kosnya. 

Penemuan itu berawal dari kecurigaan penghuni sebuah kos di Makassar yang mencium bau busuk dari sebuah kamar. Berikut sejumlah fakta seputar pelaku penyimpan tujuh mayat janin dalam kotak makan.

1. Masih Bersimbah Darah

Penemuan bayi dalam kardus dan kotak makan di kamar kos itu menggegerkan warga Paccerakang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar. Bagaimana tidak, saat dibuka ternyata isinya adalah janin bayi dan tulang-tulang dengan bau menyengat. 

Ketujuh janin itu ditemukan dalam kotak makanan, yang terletak di dalam kardus tersebut. Pinggiran kardus juga dilem rapat oleh pelaku agar tidak mengeluarkan bau menyengat.

Belakangan terungkap jika isi kotak tersebut ternyata beirisi tujuh janin bayi dan pakaian yang masih bercampur darah.

2. Aborsi Ilegal

Selain menemukan mayat janin bayi, polisi menemukan parang di dalam kotak.

Polisi menduga pelaku terlibat kasus aborsi ilegal. Saat ini Mapolrestabes Makassar tengah melakukan proses pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga: Mahasiswa Tewas di Kamar Kos Kampung Baru, Polisi Temukan Sisa Sabu dan Bong di TKP

3. Pelaku Diamankan

Polisi sukses membekuk pelaku pada Selasa (7/6/2022) malam. Hal tersebut disampaikan Kasubnit Kasatreskrim Polrestabes Makassar, Ipda Nasrullah. Pelaku bernama Nita ditangkap di Konawe, Sulawesi Tenggara.

"Iya, (pelaku) sudah ditangkap di Konawe. Sementara (pelaku) dalam perjalanan ke Makassar," kata Nasrullah saat dihubungi, Rabu (8/6/2022).

4. Bekerja di Konawe

Dari pemeriksaan polisi, pelaku diketahui bekerja di Konawe, Sulawesi Tenggara beberapa bulan terakhir. Walau begitu, beberapa barangnya masih tertinggal di kamar kos yang terletak di Jalan Balang Turungan, Daya, Kota Makassar.

5. Pemilik Kos Syok

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI