Moeldoko: Kita Tunggu Saja Arahan Kemana Kapal Besar Sukarelawan Jokowi akan Berlabuh

Siswanto Suara.Com
Minggu, 19 Juni 2022 | 17:00 WIB
Moeldoko: Kita Tunggu Saja Arahan Kemana Kapal Besar Sukarelawan Jokowi akan Berlabuh
Joko Widodo ketika masih menjadi calon presiden nomor urut 01 berorasi di hadapan para pendukungnya saat berkampanye di Gelanggang Olah Raga (GOR) Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (10/4/2019) malam. [Antara/Aditya Pradana Putra]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sukarelawan Jokowi diimbau fokus membantu mengatasi persoalan bangsa ketimbang tergesa-gesa mempersiapkan Pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden 2024.

Imbauan itu disampaikan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko ketika menghadiri silaturahim se-Keresidanan Pati, di Stadion Kamal Junaidi, Jepara, Jawa Tengah, hari ini,

Moeldoko melanjutkan pesan Presiden Jokowi yang sebelumnya menyerukan hal serupa saat menghadiri silaturahmim sukarelawan di Ancol, Sabtu (11/6) pekan lalu.

"Beliau sudah berpesan agar kita tidak terburu-buru. Ojo kesusu. Karena saat ini ada hal-hal yang lebih penting untuk kita selesaikan bersama. Mari kita fokus menyelesaikan persoalan bangsa saja," katanya dalam keterangan pers.

Sementara itu untuk persoalan pesta politik 2024, Moeldoko mengimbau sukarelawan Jokowi bersabar menunggu arahan lebih lanjut ketika waktunya tiba.

"Soal politik kita tunggu saja arahan beliau kemana kapal besar sukarelawan Jokowi ini akan berlabuh," ujarnya.

Moeldoko mengingatkan bahwa pemerintah saat ini masih sangat fokus menyelesaikan berbagai persoalan termasuk urusan ekonomi.

Pasalnya, semua negara di dunia, termasuk Indonesia, tengah berupaya memulihkan diri pascapandemi COVID-19 dan kini menghadapi persoalan lain dampak invasi militer Rusia ke Ukraina.

Akibatnya, harga-harga komoditas menjadi naik dan negara-negara dunia mulai menahan ekspor pangan serta energi masing-masing.

Baca Juga: Hadiri Silaturahmi Tim Tujuh Relawan Jokowi, Presiden: Saya Sebetulnya Sudah Lama Kangen

"Menghadapi ini kita harus memperkuat ketahanan energi dan pangan. Kita harus bisa menahan apa pun. Entah itu jagung, ketela, atau sorgum yang baru-baru ini dicanangkan oleh Presiden," kata Moeldoko.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI