Masyarakat Jawa mempercayai bahwa ada beberapa pantangan dan mitos malam 1 Suro. Menurut Muhammad Solikhin, penyebab bulan Suro di masyarakat Jawa dianggap sakral dan mistis karena pengaruh budaya kraton.
Kraton sering mengadakan upacara dan ritual penting saat peringatan Malam 1 Suro. Tradisi itu pada akhirnya diwariskan ke masyarakat dan generasi berikutnya.
Padahal, nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi 1 Suro dari masyarakat Jawa maupun bulan Muharram dalam Islam ini memiliki kesamaan, yaitu mengucapkan rasa syukur, mendekatkan diri kepada pencipta dan mengingat leluhur dan orang yang dituakan.