Peter mengatakan larangan yang para peternak usulkan hanya akan memengaruhi kunjungan ke Indonesia yang sifatnya rekreasi dan tidak perlu mengganggu perjalanan bisnis atau perdagangan.
Selain larangan bepergian, Peter mengatakan Pemerintah Australia harus menginvestasikan lebih banyak uang untuk membantu Indonesia mengelola wabah PMK.
Namun Federasi Petani Nasional, Dewan Eksportir Ternak Australia, Dewan Industri Daging Australia, Dewan Sapi Australia dan Produsen Domba Australia, semuanya menentang penutupan perbatasan ke Indonesia.
Pemerintah Australia tetap berkomitmen untuk menjaga perbatasan tetap terbuka demi menghindari kerusakan hubungan perdagangan Australia senilai A$7,9 miliar per tahun dengan Indonesia.
Awal pekan ini, PM Australia juga kembali menegaskan tidak akan menutup perbatasan dengan Indonesia.
Pemilik peternakan Midwest Meats, Justin Cashman, mengatakan segenap komunitas di barat daya Victoria akan terancam terdampak wabah PMK, karenanya pemerintah dan para kelompok lobi seperti Federasi Petani Nasional harus "segera mengambil tindakan bersama."
“Saya tahu ada PMK di negara lain, tetapi Indonesia adalah ancaman langsung, penyakit itu perlu diperangi di sana bukan di sini,” kata Justin.
"
"Kita harus menutup perbatasan ini sekarang, hari ini."
Baca Juga: DPP Sebut Angka Kesembuhan PMK di Kulon Progo Capai 64 Persen
"