Kedua, Said memiliki satu unit mobil jenis minibus, Toyota Alphard keluaran 2016 seharga Rp 1.200.000.000.
Said juga memiliki harta kekayaan berupa harta bergerak lainnya senilai Rp 2.585.000.000, surat berharga senilai Rp 566.805.140, dan kas dan setara kas senilai Rp 17.761.744.972. Said juga melaporkan bahwa dirinya bebas dari utang.
Kenaikan harta kekayaan Said jadi diskusi publik
Sontak, publik yang belum selesai membahas jet pribadi milik Said kini mulai menyoroti kenaikan harta kekayaan tersebut.
Beberapa warganet turut mengomentari kenaikan harta kekayaan Said dalam setahun yang mencapai puluhan miliar Rupiah. Tak sedikit dari mereka menyindir bahwa karier Said adalah lahan yang subur.
"DPR dan ketua banggar, hhmmm, lahan yang sangat subur," cuit seorang warganet via Twitter.
"Cepet kayanya," komentar lainnya.
Warganet lain menaruh rasa ingin tahunya terhadap sumber kekayaan Said Abudllah hingga bisa naik Rp 32 miliar dalam satu tahun.
"Dari mana sumber duitnya????" tanya seorang warganet.
Baca Juga: Misteri Harta Lukas Enembe: Lapor LHKPN Rp 33 M, Tapi di Rekening Kasino Ada Rp 560 M
Bahkan warganet lain sampai memberi tudingan bahwa Said terlibat dalam praktik yang berlawanan dengan hukum.
"Luar biasa dalam setahun 32 miliar, Ketua Banggar DPR. Hal ini perlu dipertanyakan sumber penghasilannya apa hasil usaha, apa hasil kongkalikong, apa nilep sebab secepat itu kenaikannya?" tuding seorang warganet.
Kontributor : Armand Ilham