• Setelah itu Anda harus menghadap kiblat dan ucapkan Basmalah.
• Selanjutnya, letakkan kedua telapak tangan Anda pada debu dengan posisi jari-jari tangan dirapatkan.
• Setelah itu usapkan kedua telapak tangan tersebut pada seluruh wajah, disertai dengan membaca niat dalam hati.
• Berbeda dengan wudu, saat tayamum tidak disyaratkan untuk mengusap pada bagian-bagian yang ada di bawah rambut atau bulu wajah, baik yang tipis atau tebal. Yang penting meratakan debu pada seluruh bagian wajah.
• Kemudian, letakkan lagi telapak tangan pada debu, dianjurkan di tempat yang berbeda dari tempar yang pertama. Kali ini jari-jari tangan direnggangkan, jika ada cincin pada jari, maka harus dilepas dulu.
• Usapkan telapak tangan kiri pada punggung tangan kanan ke arah bagian dalam lengan sampai siku. Lanjutkan lagi dari telapak tangan kanan untuk dapat mengusap punggung tangan kiri hingga siku.
• Terakhir, usapkan bagian jari jempol kiri pada bagian punggung jempol kanan. Lakukan hal yang sama pada bagian tangan kiri.
• Pertemukan kedua telapak tangan lalu usap-usapkan di antara jari-jarinya.
Baca Juga: Jangan Asal! Pahami Cara Tayamum yang Benar
Tayamum tidak serta merta dilakukan pada saat hendak melaksanakan sholat setiap hari. Karena tayamum hanya bisa dilakukan saat keadaan kita sedang darurat atau tidak memungkinkan untuk wudhu dengan air. Untuk itu, ketahui syarat tayamum berikut ini:
1. Sulit menemukan air bersih yang suci dan mensucikan
2. Gunakan debu yang bersih dan suci
3. Mengetahui tata cara tayamum yang benar dan sesuai sunnah seperti yang disebutkan sebelumnya
4. Dilakukan pada saat memasuki waktu sholat atau ibadah lainnya yang memerlukam tayamum
5. Satu kali tayamum hanya dapat digunakan untuk satu kali sholat fardhu