Apa Arti 1.3.1.2? Muncul Tulisan "Saudaraku Dibunuh" di Pintu Maut Stadion Kanjuruhan

Rifan Aditya Suara.Com
Selasa, 04 Oktober 2022 | 09:28 WIB
Apa Arti 1.3.1.2? Muncul Tulisan "Saudaraku Dibunuh" di Pintu Maut Stadion Kanjuruhan
Apa arti 1.3.1.2 di pintu Stadion Kanjuruhan (tangkapan layar Twitter)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Muncul banyak tulisan di dinding pintu 13 Stadion Kanjuruhan, pintu maut yang menewaskan banyak nyawa dalam tragedi Sabtu malam (1/10/2022). Salah satunya tertulis angka 1.3.1.2.

Angka tersebut ditulis menggunakan cat hitam dan berada di bawah tulisan "Polisi jahat saudaraku kau bunuh". Apa arti 1.3.1.2 di pintu maut Stadion Kanjuruhan ini?

Tulisan ini tampak di depan pintu 13 tepatnya di tiang beton. Pintu 13 merupakan lokasi ditemukan korban paling banyak Tragedi Kanjuruhan.

Tak hanya tulisan itu, bagian ventilasi dengan warna biru pun sudah jebol. Dikatakan bahwa lubang udara ini sengaja dibobol massa untuk mendapatkan udara lebih banyak karena mereka tejebak di dalam.

Tulisan-tulisan lain seperti "Saudaraku dibunuh", "Usut tuntas 01-10-22", dan "Selamat jalan saudaraku 01-10-22" tampak di dinding sebelah kanan dan kiri pintu 13 ini. Angka 01-10-22 menunjukkan tanggal kejadian Tragedi Kanjuruhan.

Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (3/10/2022). [Suara.com/Yuliharto Simon]
Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (3/10/2022). [Suara.com/Yuliharto Simon]

Arti 1.3.1.2

Lantas apa arti 1.3.1.2 yang tertera di depan pintu 13 Stadion Kanjuruhan? Ada maksud tersembunyi dibaliknya.

Angka 1.3.1.2 ini sangat identik pula dengan akronim A.C.A.B. Sebab jika diurutkan sesuai abjad maka angka 1312 juga sama dengan ACAB.

Nah menurut urbandictionary.com, A.C.A.B. itu sendiri adalah singkatan dalam bahasa Inggris yaitu All Cops Are Bastards. Dalam bahasa slang di Amerika, kata "Bastards" biasanya digunakan untuk mengumpat kepada seseorang.

Baca Juga: Ini Nama dan Jabatan Sembilan Perwira Polisi Yang Dicopot Buntut Tragedi Kanjuruhan

Akronim ini menjadi sangat populer ketika aksi demo atas kematian George Floyd di Amerika Serikat. Namun, awalnya digunakan pertama kali di Inggris oleh para narapidana dengan menato tubuhnya dengan tulisan "ACAB".

Tahun 1972, frasa itu muncul dalam judul film drama kriminal yang disutradara oleh Sidney Hayers. Lalu, grup musik punk asal Inggris, Oi! mempopulerkan A.C.A.B. pada tahun 1980-an melalui lagu dengan judul yang sama.

Akronim ini kemudian berkembang ke berbagai negara. Sering muncul diberbagai demo hingga terpampang di dinding sebagai grafiti.

Sementara itu menurut Victoria Gagliardo dalam tulisannya di media independent.co.uk, arti A.C.A.B tidak bermaksud menuduh setiap polisi adalah polisi yang buruk.

Ia menjelaskan, “ACAB” berarti setiap petugas polisi terlibat dalam sistem yang secara aktif mendevaluasi kehidupan orang kulit berwarna. Dalam hal itu, Victoria merujuk pada kasus Black Lives Matter dan kematian George Floyd.

Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (3/10/2022). [Suara.com/Yuliharto Simon]
Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (3/10/2022). [Suara.com/Yuliharto Simon]

Kronologi Tragedi Kanjuruhan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI