Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan persaingan antar partai politik di Pilpres sudah biasa. Termasuk ada yang menang dan kalah.
Hal ini disampakan Airlangga usai melakukan petremuan dengan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani. Dalam pertemuan itu kedua partai politik ini berkomitmen menyejahterakan rakyat serta mempertahankan Pancasila, UUD NRI 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.
"Persaingan pilpres adalah persaingan biasa. Kami sudah ikut berbagai pemilu. Menang kalah, itu soal biasa, tetapi yang tidak biasa adalah bagaimana kita menyejahterakan rakyat, mempertahankan Pancasila, NKRI, UUD NRI 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika. Nah, itu adalah komitmen dari tadi (pertemuan) Ibu Puan Maharani dan saya," kata Airlangga kepada wartawan, di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Sabtu (8/10/2022).
Puan dan Airlangga beserta elite kedua parpol itu juaga melakukan jalan sehat sebagai bagian dari safari politik partai berlambang banteng itu.
Sejauh ini, menurut Airlangga, Golkar telah membuktikan komitmen tersebut yang salah satunya dilakukan melalui kerja sama dengan PDIP, terutama dalam Pemerintahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
"Golkar akan selalu menjaga (komitmen) itu dan telah membuktikannya dalam kerja sama dengan PDIP, terutama dalam pemerintahan di bawah kepemimpinan Bapak Jokowi," ujar dia lagi.
Ke depannya, ujar Airlangga, Golkar akan memastikan pemerintahan tetap berjalan dengan baik, terutama agar mampu menyukseskan perannya sebagai pimpinan dari G20.
![Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Bidang Politik dan Keamanan PDI Perjuangan Puan Maharani (tengah) bersama Ketua Umum Partai Golongan Karya AIrlangga Hartarto (kanan) dan Wakil Ketua Umum Golkar Bambang Soesatyo (kiri) berbincang saat jalan santai di Monas, Jakarta, Sabtu (8/10/2022). [ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/hp].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/10/08/12797-puan-airlangga-airlangga-puan-puan-bertemu-airlangga-di-monas.jpg)
"Ini kami pastikan berjalan sukses, terutama ke depan, kita menjadi pimpinan dari G20, tahun depan memimpin ASEAN, dan tentunya banyak pekerjaan yang perlu diselesaikan tidak tergantung jadwal pemilu," ujarnya lagi.
Dalam kesempatan yang sama, Airlangga mengingatkan bahwa partai-partai politik memang sepatutnya menjaga persatuan dan komunikasi yang lancar. Dengan demikian, baik pemerintah maupun perwakilan partai politik di DPR RI, dapat menghadapi berbagai tantangan yang ada di masa mendatang.
Baca Juga: Bertemu Airlangga di Monas, Puan: PDIP - Golkar Sepakat Bersama-sama Bangun Bangsa dan Negara
"Tantangan ke depan tidaklah lebih mudah, dibandingkan tantangan pandemi COVID-19. Ini semuanya untuk menjaga kesejahteraan rakyat dan mendorong agar masyarakat bisa lolos dari berbagai krisis yang perlu dihadapi ke depannya," kata Airlangga.