Termasuk Anies Baswedan, Oligarki Ajukan Capres Jadi Produk Jualan, Pengamat: Udah Kayak Jualan Panci

Kamis, 27 Oktober 2022 | 19:18 WIB
Termasuk Anies Baswedan, Oligarki Ajukan Capres Jadi Produk Jualan, Pengamat: Udah Kayak Jualan Panci
Mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan menggendong ayam peliharaaanya. (ist/instagram @aniesbaswedan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dalam keadaan tersebut, dia menyebutkan perlunya pemetaan oligarki agar rakyat bawah bisa memahami.

"Politik yang muncul tidak mendekatkan hal substantif, harus ada peta oligarki yang secara mudah diartikan oleh orang bawah," kata Eko.

"Sehingga kelompok asyarakat bawah bisa baca bahwa misalnya Anies bukan tokoh yang diabayangkan antitetis Jokowi dan lain-lain sekaakn akan orang baru yang menyelamatkan masa depan," imbuhnya.

Anies Dapat Backingan Oligarki?

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kedua kanan) saat pengumuman deklarasi Calon Presiden Republik Indonesia tahun 2024 di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kedua kanan) saat pengumuman deklarasi Calon Presiden Republik Indonesia tahun 2024 di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

Direktur Eksekutif Cyrus Network Hasan Nasbi sebelumnya menyebutkan bahwa Anies Baswedan didukung oleh seorang oligark sehingga dia bukan simbol perlawanan terhadap oligarki.

"Ada yang lucu menggelitik, relawan Mas Anies memposting sebuah poster yang berbicara bahwa Anies Baswedan sebagai simbol perlawanan oligarki," ungkap Hasan dalam video di kanal YouTube miliknya yang tayang akhir September lalu.

"Dari poster ini kemudian saya balas karena di belakang Anies juga ada seorang oligark," imbuhnya.

Hasan menyatakan bahwa orang di belakang Anies ada seorang oligark yang juga mimiliki sebuah pulau

"Ada pemilik pulau juga, Pak Surya Paloh itu pemilik pulau juga di Pulau Seribu, [dia] pemilik partai yang memiliki kekayaan yang enggak kira-kira jadi bukan seorang dermawan tapi seorang oligark," kata Hasan.

Baca Juga: Prabowo dan Cak Imin Bertemu Lagi Akhir Pekan, Serukan Akar Rumput Menangkan Gerindra-PKB di 2024

"Pak Jusuf Kalla juga seorang oligark makannya saya bilang di belakang Mas Anies juga banyak oligarki ada juga pemilik pulau," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI