Polisi Lakukan Pemeriksaan Toksikologi, Satu Keluarga di Kalideres Tewas Diracun?

Senin, 14 November 2022 | 12:45 WIB
Polisi Lakukan Pemeriksaan Toksikologi, Satu Keluarga di Kalideres Tewas Diracun?
Polisi Lakukan Pemeriksaan Toksikologi, Satu Keluarga di Kalideres Tewas Diracun? [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ris Astuti pantas merasa aneh bila keluarganya disebut meninggal dunia karena kekurangan makanan. Pertama, jika memang benar kelaparan, pertanyaannya, kenapa mereka tidak menghubungi dirinya selaku keluarga jika memang tidak mempunyai makanan.

Apalagi, selama ini Ris mengenal keluarganya itu tak masuk kategori masyarakat susah. Bahkan ia mengaku kaget mendengar kabar kakaknya bersama suami, anak dan iparnya ditemukan tewas bersamaan.

"Sedang-sedang saja (ekonominya) tak ada keluhan atau sebagainya, standarlah," ujar Ris kepada wartawan Mapolsek Kalideres, Sabtu (12/11/2022).

Ia juga mengungkapkan, mendiang kakaknya sebelumnya pernah bekerja berjualan kue bahkan pernah juga bekerja di bidang kantoran.

Namun belakangan ia mengaku sempat hilang kontak. Ditambah, sang kakak selama ini tidak pernah mengeluh atau meminta bantuan apapun kepadanya. Dia juga mengaku tak tahu, apakah keluarga kakanya terlilit utang atau masalah lain.

Kecurigaan Wali Kota Jakarta Barat

Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko ikut menyambangi lokasi penemuan sekeluarga tewas di Kalideres.

Ia juga menyoroti soal penyebab kematian satu keluarga itu yang sempat ramai disebut karena kelaparan. Kata dia, dugaan kelaparan jauh kemungkinan dari penyebab kematian satu keluarga itu mengingat kediaman yang terletak di perumahan elit Kalideres.

Baca Juga: Alasan Ini, Mayat Satu Keluarga di Kalideres yang Tewas Diduga Kelaparan Tak Bisa Dikremasi Mendadak Hari Ini?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI