Teka-Teki, Apakah Sambo Lakukan Pembunuhan Berencana atau Tidak?

Selasa, 20 Desember 2022 | 10:43 WIB
Teka-Teki, Apakah Sambo Lakukan Pembunuhan Berencana atau Tidak?
Ilustrasi Ferdy Sambo. [Suara.com/Eko Faizin]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Jaksa kemudian menanyakan peran Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menurut pandangan secara kriminolog. Mustofa menjawab jika pasangan suami istri itu satu paket. Di mana Sambo memberikan perintah atas sepengetahuan Putri. 

“Kalau istri dari terdakwa FS, (Putri Candrawathi) dalam taraf yang kurang lebih sama (seperti Sambo) karena sebagai majikan. Sementara terhadap terdakwa lainnya (terdakwa Bripka RR, dan Kuat Maruf), hanya diikut sertakan dalam keadaan sebagai bawahan,” terang Mustofa.

Kesaksian Sambo yang Seolah Menyangkal Pembunuhan Berencana

Adapun sebelumnya, dalam sidang Rabu (7/12/2022), Sambo mengaku memerintahkan Richard Eliezer atau Bharada E untuk menghajar Brigadir J, bukan menembak. Ia bercerita awalnya dirinya melabrak Yosua karena melecehkan istrinya.

"Saya bilang (ke Yosua), 'Kamu kurang ajar!' Saya perintahkan Richard untuk hajar," ujar Ferdy Sambo di PN Jaksel.

Namun, kata Sambo, Richard malah melayangkan tembakan hingga Yosua jatuh ke lantai dengan bersimbah darah. Sambo kemudian mengaku panik dan langsung meminta Richard berhenti menembaki Yosua.

"Itu kejadian (penembakan oleh Richard) cepat sekali. Tidak sampai sekian detik karena cepat sekali penembakan itu," aku Sambo.

"Saya kaget, kemudian saya sampaikan, 'Setop! Berhenti!' Begitu melihat Yosua jatuh, kemudian sudah berlumuran darah, saya jadi panik, Yang Mulia," lanjutnya.

Sambo juga mengaku dirinya sempat kebingungan harus berbuat apa ketika Brigadir J tertembak. Setelah berpikir, ia akhirnya memiliki ide untuk menutupi kasus sebenarnya drngan skenario tembak menembak.

Baca Juga: Momen Kocak Rasamala Aritonang Malah Lempar Pertanyaan Rugikan Ferdy Sambo: Lho Kok?

Richard dalam sidang Selasa (13/12/2022) kemudian memberikan kesaksian yang berbeda. Ia mengatakan bahwa Sambo betul-betul memintanya untuk menghabisi Yosua sampai mati. Ia bahkan dijanjikan hadiah jika mau melakukan hal tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI