Suara.com - Entah sejak kapan dan bagaimana mulanya sosok perempuan bernama lengkap Mischa Hasnaeni Moein bisa dikenal dengan sebutan Wanita Emas. Yang jelas, perempuan kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan itu adalah putri dari politisi PDIP Max Moein.
Dirunut dari beberapa sumber, ia sudah malang melintang di dunia politik maupun bekerja di beberapa perusahaan. Hasnaeni Moein tercatat pernah menjadi Wakil Ketua Himpunan Pengusaha Muda Kosgoro periode 2005-2006.
Di tahun 2008 ia juga pernah menjadi Wakil Bendahara Umum Partai Hanuria. Di tahun berikutnya ia menjadi Ketua Dewan Pimpinan Nasional Partai Demokrasi Kebangsaan.
Di ranah perusahaan, Hasnaei Moein pernah bekerja menjadi pegawai di PT Prajna Graha Asri Realty, CV Total Teknik, PT Tleenet Internusa (Investor penyewaan BTS), dan menjadi Komisaris di PT Misi Mulia Production (Production house).
Tak hanya di situ, Hasnaeni juga pernah menjadi pegawai di PT Misi Mulia Metrical (Kontraktor sipil, mekanikal, dan electrical), dan menjadi Komisaris PT Misi Mulia Petronusa.
Selain di politik dan perusahaan, Hasnaeni juga sempat terjun di dunia keartisan. Ia pernah terlibat dalam dunia sinetron serta jadi bintang iklan televisi Sharp pada 2010.
Adapun sinetron yang pernah ia bintangi yaitu berjudul Saras 008 dan Jin dan Jun. Di dunia sinetron, Hasnaeni menggunakan nama Mischa S Moein.
Hasnaeni juga pernah tergabung dalam partai Demokrat selanjutnya masuk di PDIP. Kemudian ia memutuskan untuk mendirikan partai politik miliknya sendiri.
Mengutip terkini.id (media partner Suara.com), partai politik yang didirikannya itu adalah Partai Emas. Hasnaeni Moein pun menjadi ketua umum dari partai politik tersebut.
Baca Juga: Detail Pengakuan Wanita Emas Soal Dugaan Pelecehan Seksual Ketua KPU
Musyawarah pendirian Partai Emas (Era Masyarakat Sejahtera) digelar di Kemang Timur, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu 11 Juli 2020 yang lalu. Dari sini, sejumlah media yang 'latah' mulai menyebutnya dengan julukan 'Wanita Emas' meski sejatinya bisa dibilang ia belum pernah menelurkan karya emas.