“Sesungguhnya Qarun termasuk kaum Musa, tetapi dia berlaku zalim terhadap mereka, dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat. (Ingatlah) ketika kaumnya berkata kepadanya, “Janganlah engkau terlalu bangga. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang membanggakan diri.” (QS. Al-Qashas: 76)
Sayangnya, Qarun mendekatkan diri kepada Firaun agar bisnisnya tetap berjalan. Ia juga berada di belakang Firaun untuk melawan Nabi Musa AS.
Demikian ulasan singkat mengenai siapa itu Firaun, Haman, dan Qarun yang ada pada kisah Nabi Musa AS. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat untuk Anda!
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat