Harta kekayaaan Gubernur Lampung dikuliti
Berkat Bima, publik berbondong-bondong menguliti harta kekayaan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang ternyata mencapai miliaran Rupiah.
Harta kekayaan Arinal tercantum dalam LHKPN dan ternyata mencapai angka Rp22 miliar.
Buah manis kritikan Bima: 'The Bima Effect'
Tak hanya berhasil membuat publik menyoroti harta kekayaan Gubernur Lampung.
Kritikan Bima berhasil memunculkan sebuah fenomena Bima Effect, yakni efek yang membuat pemerintah Lampung gerak cepat usai dikritik.
Terpantau akun Tiktok @pringsewufoodies mengunggah sebuah proyek perbaikan jalan di Pringsewu, Lampung beberapa waktu usai Bima mengunggah kritikannya.
"Makasih Bima gara-gara kamu Pringsewu jadi dibenerin lagi jalannya nih, makasih Bima yah baik-baik di Australia," ucap pria yang merekam video @pringsewufoodies.
Berhasil ekspos penyerapan APBD Lampung
Baca Juga: Respon Perkara Awbimax vs Pemerintah Lampung, Mahfud Md Singgung Moral Pemimpin
Bima juga berhasil membuat publik teringat bahwa Provinsi Lampung pernah mendapat Penghargaan Realisasi APBD Tertinggi Se-Indonesia Tahun 2022 oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.
Adapun Gubernur Lampung Arinal Djuanidi menerima penghargaan tersebut pada kegiatan Rapat Koordinasi Keuangan Daerah Tahun 2023 di Mercure Convention Center Ancol, Kamis (16/03/2023).
Penghargaan tersebut diberikan kepada Lampung lantaran menduduki posisi tertinggi pertama untuk Persentase Realisasi Belanja APBD Provinsi se-Indonesia TA 2022, dengan realisasi anggaran sebesar 97.25%.
Warganet melalui berbagai laman media sosial sontak mempertanyakan ke mana penyerapan APBD sebanyak itu.
"Lhaa kok bisa, juara 1, apbd nya nyerap kemana" cuit salah seorang pengguna akun media sosial.
Bahkan salah satu warganet mencolek KPK untuk segera mendalami kejanggalan penyerapan APBD Lampung yang dinilai tak selaras dengan realita.