"Memang bisa saja peluru itu tidak dibawa dengan sengaja, namun Saudi sekarang sudah sangat ketat dalam aturan ini. Kemarin sampai ditahan tiga bulan (pembawa peluru)," sambungnya.
Larangan membuat konten negatif
Penyebaran konten negatif ternyata kerap kali dibagikan oleh jemaah Indonesia. KJRI lantas meminta para jemaah untuk tidak membuat konten negatif selama ibadah haji, serta tidak mengambil gambar sembarangan, terutama saat di daerah terlarang.
"Jemaah juga diperingatkan untuk tidak sembarangan membuat konten negatif saat berada di Masjidil Haram ataupun tempat suci lain, lalu diunggah di media sosial. Karena ini juga bisa bermasalah," pesan Eko.
Eko pun juga meminta agar para jamaah haji tertib dan mengikuti peraturan yang diberlakukan oleh pemerintah Arab Saudi. Ini demi memberikan kenyamanan dan keamanan bagi setiap individu jamaah.
Hukuman dicekal, dideportasi, hingga hukuman mati bisa mengancam jemaah haji yang melanggar peraturan pemerintah Arab Saudi. Karena itu, jemaah haji diminta mentaati peraturan yang ada.
Kontributor : Dea Nabila