Sudah Habiskan Anggaran Rp 4,5 Triliun, PDIP Dorong DPRD DKI Bentuk Pansus JIS

Senin, 10 Juli 2023 | 14:46 WIB
Sudah Habiskan Anggaran Rp 4,5 Triliun, PDIP Dorong DPRD DKI Bentuk Pansus JIS
Stadion Internasional Jakarta (JIS), Jakarta. (Antara/Michael Siahaan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Fraksi PDIP DPRD DKI, Dwi Rio Sambodo mendorong DPRD DKI Jakarta membentuk Panitia Khusus atau Pansus untuk menelusuri desain dan pembangunan Jakarta International Stadium (JIS). Pasalnya, perusahaan jasa desain, konsultasi dan rekayasa asal Inggris, Buro Happold menyebut desain dan pembangunan JIS tak sesuai panduan yang dibuat.

Menurut Rio, pembuatan Pansus ini penting untuk memastikan apakah benar desain dan pembangunan JIS sudah sesuai panduan atau belum. Terlebih lagi stadion warisan eks Gubernur Anies Baswedan itu memakan anggaran hingga sebesar Rp 4,5 triliun.

"Harus (bentuk Pansus) jika dipandang perlu, apalagi ini sudah menggunakan banyak uang rakyat kan sekitar Rp 4,5 triliun dari PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) dan APBD DKI," kata Rio saat dikonfirmasi, Senin (10/7/2023).

Menurutnya, DPRD DKI berwenang dalam membentuk Pansus. Dalam hal ini, pengawasan terhadap penggunaan anggaran harus dilakukan dewan Kebon Sirih itu.

"DPRD pasti berupaya memaksimalkan fungsi politik pengawasannya sebagai pengejewantahan amanat harapan warga," ucapnya.

Lebih lanjut, ia juga menilai ada malpraktik dalam perencanaan pembangunan JIS lantaran tak sesuai dengan panduan.

Desain JIS Tak Sesuai Panduan

Buro Happold mengaku tak pernah diminta mendesain JIS, melainkan hanya membuat panduan pembuatan desain. Hal ini bertolakbelakang dengan klaim tim Anies dan PT Jakarta Propertindo atau Jakpro selama ini.

"Ini menegaskan bahwa ada malpraktik dalam perencanaan dan pembangunan stadion JIS," katanya.

Baca Juga: Pembangunan Tak Sesuai Panduan Buro Happold, PDIP Desak JIS Diaudit Total: Malpraktik!

Karena tak sesuai panduan Buro Happold, Rio mengaku tak kaget banyak kekurangan pada berbagai unsur konstruksi JIS dan sekitarnya. Akibatnya, JIS dianggap pemerintah tak sesuai standar FIFA dan terkendala untuk bisa menjadi venue Piala Dunia U-17 2023.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI