Kejadian penganiayaan tersebut terjadi di Asrama Polri Talakem pada Minggu 30 Juli 2023 pada pukul 21.00 WIT. Berdasarkan informasi yang beredar, kasus penganiayaan tersebut terjadi diduga karena korban tidak menyapa pelaku.
Pelaku lalu mengejar korban dan memukul korban beberapa kali sampai korban terjatuh pingsan di atas sepeda motor.
Mendapat bogem mentah dari pelaku beberapa kali, korban langsung pingsan di tempat. Namun AT auto pergi mengetahui RRS tak sadarkan diri meski sudah diteriaki warga setempat.
Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Tentara dr. Latumeten Ambon pada pukul 21.25 WIT. Pihak medis menyebut korban meninggal dunia pada pukul 21.45 WIT.
3. Kronologi Penganiayaan
Pada saat kejadian, korban pergi ke Talake untuk mengembalikan jaket di rumah saudaranya. Namun, saat korban sampai di gapura lorong Masjid Talake, ia melewati pelaku dan hampir terjadi senggolan. Diduga penganiayaan terjadi karena korban tidak menyapa pelaku.
Pelaku langsung mengejar RRS sampai ke depan rumah saudara korban. Kemudian, pelaku mendatangi korban dan memukul kepala korban yang masih menggunakan helm. Pelaku terus memukul kepala korban, korban pun lalu mengatakan kepada pelaku bahwa ia sudah berkendara dengan pelan.
Pelaku masih tidak terima dan terus memukul RRS hingga menyebabkan korban tertunduk dan pingsan di atas motor. Saat itulah keluarga korban keluar dari rumah. Korban yang tidak kunjung siuman setelah menerima pukulan langsung dilarikan ke rumah sakit (RS).
4. Polisi Tangkap Pelaku
Pihak kepolisian menangkap pelaku yang dipastikan adalah putra Ketua DPRD Kota Ambon Elly Toisuta. Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif langsung memberikan arahan kepada Polresta Ambon untuk mengusut tuntas kasus ini.