Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!

Kamis, 11 Desember 2025 | 20:24 WIB
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
Lokasi pengeroyokan berada di area depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025). Foto: ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi.
Baca 10 detik
  • Dua debt collector dikeroyok di depan TMP Kalibata, Jakarta Selatan, sekitar pukul 15.30 WIB, menyebabkan satu tewas dan satu kritis.
  • Pengeroyokan bermula saat matel menghentikan motor, lalu 4-5 orang dari mobil lain menyerang mereka secara sporadis.
  • Pelaku penyerangan dan pemotor yang dihentikan berhasil kabur dengan sangat cepat dari lokasi kejadian.

Suara.com - Pengeroyokan dua debt collector atau matel di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan berlangsung begitu cepat hingga para pelakunya hilang sebelum siapa pun sempat bereaksi. Dalam insiden yang terjadi sekitar pukul 15.30 WIB itu, satu matel tewas di tempat sementara rekannya kritis.

Kapolsek Pancoran Kompol Mansur menjelaskan peristiwa itu bermula ketika dua matel menghentikan seorang pengendara motor di area parkir TMP Kalibata. Tidak lama kemudian, sebuah mobil di belakang mereka tiba-tiba berhenti dan 4–5 orang keluar dari dalamnya.

“Menurut keterangan saksi, baru diberhentiin terus pengguna jalan yang lain keluar dari mobil. Mereka langsung ngeroyok dengan begitu sporadis, begitu cepat oleh kelompok-kelompok yang menyetop ini,” kata Mansur kepada wartawan, Kamis (11/12/2025).

Dalam serangan yang berlangsung begitu cepat itu, kedua matel dihantam berkali-kali hingga tak berdaya, lalu diseret ke tepi jalan dalam kondisi bersimbah darah.

“Dua-duanya itu matel. Pengendara mobil enggak tahu dari mana tiba-tiba turun untuk membantu pukulin dengan sporadis. Ya sudah, akhirnya dibawa ke pinggir,” ujarnya.

Namun, yang membuat polisi kesulitan adalah kecepatan para pelaku menghilang. Begitu pengeroyokan selesai, mereka kabur serempak. Bahkan pemotor yang semula diberhentikan pun ikut lenyap.

“Yang mukul langsung kabur, dengan begitu cepat. Kurang lebih empat sampai lima orang. (Pemotor) ikut kabur semua, itu enggak ada di TKP. Tiba-tiba enggak ada saja,” jelas Mansur.

Saat petugas tiba di lokasi, hanya dua korban yang tersisa—satu sudah meninggal, satu lagi dalam kondisi kritis.

Polisi kini masih mendalami motif para penyerang yang hilang tanpa jejak dalam hitungan detik.

Baca Juga: Adu Nyali di Kalibata: Mata Elang Tewas Dihajar Kelompok Bermobil Saat Beraksi, Satu Kritis

“Sementara dalam penyelidikan. Menurut keterangan saksi yang ada di TKP, ya tidak mengetahui juga. Begitu cepat kejadiannya,” pungkas Mansur.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI